TERUNTUK IBU
Kicauan burung di pagi hari
Semarak merdu mengikuti irama
Memori masa lalu berputar
Mengingatkanku akan sesosok ibu
Yang penuh kasih sayang
Belaian tangan halusnya
memberi ketenangan
Dekapan tubuhnya memberi
kehangatan
Beribu nasihatnya memberi
semangat
Berjuta kasih sayangnya
memberi ketentraman
Dan bermilyar
kesabarannya ia berikan
Tibalah saatnya seorang gadis menginjak
remaja
Menuntut segala keinginannya
Menumpahkan segala masalahnya
Berbuat sesuka hatinya tanpa berpikir
panjang
Egoisme pun tumbuh di dada
Dialah ibu,
Dengan segala
kesabarannya ia menghadapi semua
Dengan kasih sayang ia
menasehati
Dengan kebijaksanaan ia
menerimanya
Karna dialah ibu yang
penuh kasih sayang
Seperti pepatah “Kasih
ibu sepanjang jalan”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar