Selasa, 13 November 2018

POEM


KEBEBASAN

Sangkar putih berdiri tegak menentang angkasa
Memberi kesan gagah padanya
Segala aturan tertancap disana
Dengan bala tentara yang gagah
Para bidadari ayu terkurung disana
Menjalani nasib hidupnya
Seorang peri cantik terlihat amat murung
Merindukan kebebasan yang penuh kedamaian
Terbang bebas seperti ketika belia
Tapi apalah daya sang peri
Sayapnya telah lemah terbang
Alasan kuat yang memberatkan hatinya
Tidak tega meninggalkan sangkar suci
Harapan yang amat diinginkan orang tersayang
Membuatnya mencoba bertahan
Tapi, sekian lama ia bertahan tak tertahankan juga
Kristal putih menetes perlahan di sela hari-harinya
Hanya doa yang bisa ia lakukan
Terimakasih ya Rabb atas kesabaran ini
Walaupun terasa menyakitkan
Terimakasih sahabat atas semangat darimu
Membuatku tersenyum di hari-hari yang menyiksa ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar